Mungkin cucu - cucu sekalian masih ingat tulisan si mbah beberapa saat lalu yang berjudul "Masa Suram Dunia Otomotif Indonesia". Saat ini terbukti dengan akan di PHKnya ribuan karyawan 2 pabrikan motor Yamaha dan Honda. Kelesuan dunia otomotif, dan persaingan yang tidak sehat yang menyebabkan semua ini terjadi. Padahal semua pabrikan motor telah berupaya semaksimal mungkin untuk menarik konsumen dengan memberikan penyegaran pada produk - produk barunya.
Tapi apalah daya penjualan motor terus menurun dibandingkan tahun - tahun sebelumnya, sedangkan kapasitas produksi pabrik telah ditingkatkan. Sebenarnya ada solusi bagus untuk mengurangi efek negatif dari semua ini, harusnya pabrikan Yamaha dan Honda kembali dan memperkuat pasar ekspor seperti yang dilakukan Suzuki Indonesia yang telah berhasil menembus pasar Eropa, Asia dan Australia dengan Suzuki Addressnya.
Jika tetap ingin bertarung di pasar dalam negeri sepertinya sudah sulit, karena saat ini serapan pasar otomotif Indonesia sudah mulai jenuh sehingga harus banting setir untuk pasar ekspor. Setidak - tidaknya pasar asia tenggara kuasai terlebih dahulu dan perbaiki kwalitas dahulu lalu tembus pasar eropa dan amerika. Si mbah menulis begini bukan tanpa alasan, karena saat ini tren motor bermesin besar di eropa dan amerika mulai beralih ke motor - motor bermesin kecil karena dinilai lebih lincah jika digunakan untuk aktifitas sehari - hari. Seperti contohnya Yamaha Indonesia Motor Manufacturing yang berhasil ekspor R3 ke Amerika.