Tipu - tipu ala speedometer Honda Sonic 150

Waroenk-Otomotif, Sejak kemunculan Honda Sonic 150 sebagai pesaing dari Yamaha MX-King dan Suzuki Satria Fu 150, banyak sekali media yang menguji performa dan akselerasi dari ketiga motor yang bermain di kelas yang sama yaitu bebek sport. Tapi si mbah kali ini tidak akan membahas pertarungan dari ketiga motor pabrikan tersebut, tetapi si mbah lebih tertarik pada pengujian atau test yang dilakukan oleh Mr. Testo media otomotif.


Tapi jagoan si mbah kali ini tidak ikut, yang diadu malah 2 ayam jago dari pabrikan Honda dan Suzuki, mungkin jagoan si mbah lagi hamil jadi tidak ikut test. Dilihat secara keseluruhan jagoan pabrikan Suzuki yang menang telak, baik akselerasi maupun topspeed, tetapi untuk urusan minum bensin sang Satria juga lebih rakus, ya iyalah Satria Fu 150 khan masih pakai karburator dan Sonic 150 sudah injeksi.

Tetapi yang lucu dan janggal di tabel tersebut adalah mengapa koreksi penyimpangan Speedometer Sonic 150 sangat besar sampai - sampai melebihi 10 persen (13,07%). Padahal menurut dosen si Mbah saat kuliah teknik dahulu, koreksi penyimpangan speedometer harusnya tidak lebih dari 10 persen. 

Apakah pihak pabrikan Honda melebihi koreksi penyimpangan speedometer bertujuan untuk mengelabui konsumen agar tertanam imej bahwa Honda Sonic lebih kencang dari Yamaha MX-King dan Suzuki Satria Fu 150. Atau pihak vendor speedometer Honda yang kurang berkwalitas..?