Tips Memilih Sepeda Motor Matic untuk Ibu Rumah Tangga



Waroenk Otomotif - Di era modern sekarang ini perempuan mengendarai motor sendiri sudah bukan merupakan hal yang tabu lagi. Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab perempuan memutuskan mengendarai motor sendiri, diantaranya: padatnya aktivitas perempuan baik sebagai ibu rumah tangga, seperti: belanja ke pasar, arisan, jemput anak sekolah dan sebagainya, maupun sebagai wanita karir yang sibuk bekerja dan kuliah. Ditambah lagi biaya transportasi yang lebih mahal bila menggunakan angkutan umum serta kemacetan di jalan raya terutama di kota-kota besar.

Namun yang perlu diingat bahwa tidak ada motor khusus perempuan, karena pada dasarnya motor didesain untuk semua konsumen, baik laki-laki maupun perempuan. Konsumen tidak perlu kuatir dengan besaran cc mesin, sebab semakin besar cc mesin motor bukan berarti motor tersebut akan semakin kencang. Semua tergantung desainnya, ada motor yang didesain untuk kecepatan rendah dan ada pula yang didesain untuk kecepatan tinggi. Sebaiknya jika memilih motor pilihlah motor yang sesuai dengan fisik dan kebutuhan. Sehingga perlu ada beberapa pertimbangan dalam memilih motor yang akan digunakan.

Bagi kaum perempuan ketika memilih motor untuk dirinya, cobalah duduk pada setiap motor yang ingin Anda beli dan rasakan kenyamanan ketika duduk di atas motor tersebut. Setelah duduk di atas motor, perhatikan posisi kaki saat menyentuh tanah dengan menggunakan sepatu datar. Apabila masih berjinjit berarti motor tersebut terlalu tinggi untuk Anda, sebaiknya pilih motor yang membuat posisi kaki dapat menapak penuh di tanah dengan nyaman.

Pengukuran tinggi motor dikenal dengan istilah seat height, jika tidak boleh menaiki motor secara langsung di dealer, maka tanyakan seat height motor yang akan dibeli untuk mengetahui tinggi motor. Jika memaksakan diri menggunakan motor yang terlalu tinggi untuk aktivitas sehari-hari maka perempuan tidak akan merasakan kenyamanan berkendara bahkan mungkin meningkatkan risiko kecelakaan di jalan.


 Ini penting untuk diperhatikan. Tubuh Anda berfungsi mendukung body kendaraan agar stabil baik saat berjalan maupun berhenti. Perempuan sebaiknya memilih motor yang tidak terlalu berat, sebab pada dasarnya perempuan mempunyai tenaga yang relatif lebih kecil dibandingkan laki-laki. Sehingga sebisa mungkin rasakan berat motor tersebut dengan mencoba naik ke beberapa motor. Pengaruh dari berat motor tersebut sangat besar, terutama ketika jalanan macet sehingga harus melakukan manuver ketika melewati kendaraan lainnya. Bahkan yang lebih parah lagi ketika mogok atau ban bocor, tentu akan sangat merepotkan perempuan ketika harus berjalan sambil menuntun motornya.
  


Motor-motor produksi baru banyak menawarkan berbagai fitur tambahan yang akan membantu penggunaan sehari-hari. Fitur-fitur tersebut antara lain: bagasi motor yang luas dan pengait barang bawaan. Bagasi motor yang luas untuk menaruh tas, dompet, handphone, dan helm. Pengait barang bawaan untuk memudahkan perempuan membawa barang belanjaan, cukup dengan meletakkan barang belanjaan pada pengait barang, bahkan dapat juga diletakkan dalam bagasi motor yang luas.

Motor yang beredar di pasaran memang didesain secara umum, mendekati fisik orang Asia pada umumnya. Kondisi ini mempersempit pilihan bagi perempuan yang mempunyai fisik di luar rata-rata, seperti lebih pendek dari 160 cm. Sehingga dibutuhkan pertimbangan yang matang dalam memilih motor yang sesuai dengan fisiknya. Artinya perempuan harus merasakan kenyamanan berkendara pada 3 titik, yaitu: pinggul, lengan, dan kaki. Jika 3 titik tersebut terasa nyaman, semua tipe motor tidak akan menjadi kendala.