Salam Amplop, Fungsi dari Filter Oli pada motor sangatlah penting, komponen ini bertugas menyaring kotoran dan serbuk besi yang berasal dari keausan komponen mesin yang tercampur ke dalam oli mesin. Apabila filter tidak diganti dapat mengakibatkan oli tidak dapat melakukan tugasnya sebagai pelumas mesin dan berakibat fatal bagi mesin itu sendiri (overheat, keausan ekstrim pada komponen mesin karena tidak ada pelumasan)
Filter oli pada motor ada 2 macam, yang pertama berbentuk kawat posisinya biasanya berada di lubang pembuangan oli atau stainer atau kalter mesin, filter jenis ini cuma menyaring kotoran yang berukuran besar saja, untuk kotoran yang berukuran kecil akan lolos dan dapat saja beredar ke seluruh mesin yang dapat mengakibatkan terganjalnya ring piston, tersumbatnya saluran oli oleh kotoran dll.
Filter oli yang kedua biasanya posisinya berada setelah pompa oli, bahannya terbuat dari kertas bergelombang yang bertujuan untuk melebarkan luas penampang filter. Nah filter ini bertugas menyaring kotoran yang berukuran mikro atau kecil, sehingga pelumasan mesin lebih aman dan sempurna. Pelumasan yang baik pada motor akan berefek pada performa prima pada kendaraan anda.
Untuk filter oli motor yang wajib diganti secara teratur adalah filter oli yang berbahan dasar kertas. Penggantian filter oli ini wajib dilakukan secara berkala setiap 7.500-10.000Km atau setiap 3 kali penggantian oli mesin. Karena filter oli ini wajib dilakukan penggantian secara berkala, maka pabrikan motor menjual filter oli ini dengan harga terjangkau berkisar di Rp 20.000,-
Jangan lupa untuk mengganti filter oli secara teratur agar komponen mesin cucu-cucu sekalian awet..