Waroenk Otomotif, Hari ini hati Boss di dealer si Mbah baik banget, karena pagi - pagi si Boss sudah ngajak semua karyawan untuk makan bersama yang sudah disiapkan oleh Catering. Semua karyawan diajak ngobrol bareng mulai dari sales, admin, bagian servis dan suku cadang, semua diajak makan bersama. Saat selesai makan bersama, si Boss ngajak ngobrol semua karyawan dan disana si mbah dapat satu poin yang bisa diangkat sebagai artikel di blog Waroenk Otomotif.
Salah satu teman si Mbah menanyakan kepada Boss, "mengapa menurut data AISI penjualan pabrikan sebelah kita selalu lebih unggul jauh dari angka penjualan pabrikan kita" tanya teman si Mbah.
Dan langsung dijawab oleh Si Boss, " Yang saya ketahui, data AISI itu adalah data penjualan motor dari pabrik ke dealer - dealer, bukan dari dealer ke tangan konsumen. Bisa saja khan saat itu stok dipabrik numpuk dan pihak pabrik menjual motor ke pihak dealer dengan angka yang besar, toh pembayarannya dibayar mundur. Dan bisa saja terjadi seperti halnya dealer motor Cina dahulu yang selalu me-retur motornya ke pabrik karena minta model yang baru, motor retur apa masuk data AISI, saya rasa tidak", jawab si Boss dengan tegas.
Dari jawaban si Boss tadi, si mbah akhirnya mengerti jika data yang dikeluarkan AISI itu adalah data penjualan motor dari pabrik ke pihak dealer atau bisa dikatakan pendistribusian. Bisa saja saat motor baru di launching dikirim banyak oleh pihak pabrik, tetapi belum tentu motor itu laku keras di pasaran, bisa saja numpuk di gudang dealer sampai lama sebelum di diskon besar - besaran dengan alasan buang unit.