Waroenk Otomotif, Kembali lagi si mbah ingin menyoroti masalah yang dialami oleh pabrikan Suzuki. Setelah dianggap terpuruk dan banyak dealer - dealernya yang tutup, si mbah meskipun bukan sales si Juki tetapi sering kali ditanyakan oleh konsumen setia Suzuki. Mereka tetap bersikeras untuk membeli motor Suzuki, ya si mbah jawab saja entar juga ada solusi dari pihak Suzuki sendiri jika ingin tetap membeli motor Suzuki.
Hari ini malah si mbah kumpul sama sales Suzuki yang sudah mulai stress karena tidak jualan, padahal sudah lewat tengah bulan. Akhirnya ada gurauan yang menurut si mbah sangat masuk akal dan mengena. Karena terpojoknya sales si Juki di Bully terus menerus oleh sesama sales motor, akhirnya sales sijuki dengan pasarahnya berucap " Ya kalau Suzuki dealernya sudah tutup semua, Suzuki suruh jualan motor dan suku cadang lewat online saja, lalu servis resminya juga lewat online dan dilayani di rumah" seloroh sales Suzuki teman si Mbah.
Semua teman - teman sales tertawa dengan ungkapan putus asa si sales Suzuki, tapi meskipun cuma gurauan dan dianggap ucapan angin lalu tetapi si Mbah menggap itu ide brilian yang dilontarkan si sales Suzuki. Mengapa Suzuki tidak mencoba untuk berjualan motor dan suku cadang lewat online saja, toh sekarang lagi musim jualan online (not indent seperti pabrikan Honda dan Yamaha). Untuk servis resminya bisa dipesan lewat online dan perbaikan dilakukan di rumah konsumen.
Ayo siapa yang duluan jualan motor via online, hasil pemikiran brilian dari si sales Si Juki teman si Mbah.